TARAKAN – Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), apresiasi terhadap wacana inovasi yang dirancang oleh UPT Badan Pendapatan Daerah (UPT) Kota Tarakan.
Hal ini diungkapkan anggota komisi II DPRD Kaltara, Rahmat Sewa, belum lama ini.
“UPT Bapend Tarakan akan meluncurkan program inovasi Bayar Pajak Kendaraan Bermotor ASN Tepat Waktu atau disingkat menjadi Bapak Satu, Saya menilai inovasi ini akan dongkrak kembali Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Pemprov Kaltara,” kata Rahmat Sewa belum lama ini.
Lanjutnya, implementasi program ini adalah tidak dicairkannya tunjangan bagi ASN yang menunggak pembayaran pajak kendaraan bermotor.
“Itu betul-betul inovasi yang cukup bagus dan saya mengapresiasi itu, karena biasanya muncul inovasi itu dari DPRD, tapi itu dari sini,” ucapnya.
Rakhmat Sewa berharap inovasi tersebut bisa segera diimplementasikan dan diperkuat dalam bentuk peraturan daerah. Dengan demikian, pelaksanaan di lapangan bisa jauh lebih mudah.
“Supaya ASN juga patuh dan tertib membayar pajak kendaraa, jadi kan bukan hanya masyarakat saja yang dikejar. ASN harus bisa memberikan contoh yang baik kepada masyarakat,” ujarnya.
Ditegaskannya, Komisi II DPRD Kaltara juga mengapresiasi capaian realisasi pajak di UPT Bapenda Tarakan.
“UPT Bapenda Tarakan ini realisasi penerimaan pajak daerahnya sangat bagus, bahkan di 2023 ini sudah surplus,” pungkasnya. (*)
