TARAKAN – Bupati Bulungan, Syarwani menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Bulungan Tahun 2023 kepada Kepala Badan Pemeriksaa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Ruben Artia Lumbantoruan di Kota Tarakan, Sabtu 30 Maret.
“LKPD setiap tahun kita serahkan ke BPK untuk diaudit, kita bersyukur bisa menyerahkan LKPD ini tidak lewat dari bulan Maret,” ungkap Syarwani didampingi Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bulungan, Risdianto.
Syarwani mengungkapkan, hasil pemeriksaan atau audit LKPD oleh BPK itu, Pemkab Bulungan bisa kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
“BPK akan menyelesaikan audit selama 60 hari ke depan. Bahkan bisa lebih cepat, BPK akan menyampaikan Laporan Hasil Pemeriksaaan (LHP) atas LKPD kita,” ungkapnya.
“Semoga dalam penyerahan laporan keuangan tersebut bisa mempermudah dan mempelancar proses audit yang akan dilakukan sehingga bisa detil dan terperinci,” lanjutnya.
Syarwani berharap, hasil audit akan menjadi masukan untuk perbaikan kinerja pemerintah daerah dalam menyusun laporan keuangan daerah.
“Kami sangat menyadari akan terjadi dinamika dalam kegiatan Pemkab Bulungan yang juga akan berdampak dan berpengaruh dalam penyusuan LKPD setiap tahunnya. Dengan bantuan dan dukungan darl BPK Perwakilan Kaltara, LKPD Pemkab Bulungan kedepannya akan semakin baik atau meraih opini WTP,” pungkasnya.(*)
