TANJUNG SELOR – Pemkab Bulungan berkomitmen menerapkan merdeka belajar pada semua satuan pendidikan.
Ingkong Ala menjelaskan, penerapan kurikulum merdeka sesuai dengan Peraturan Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 12 tahun 2024.
“Jadi, kita di Pemda Bulungan berkomitmen untuk menerapkan kurikulum merdeka belajar,” kata Ingkong Ala, belum lama ini.
Menurutnya, perubahan transformasi sistem pendidikan tentu bukan hal yang mudah, Bahkan bukan hal yang sederhana dalam mengubah sudut pandang tentang proses pembelajaran tetapi dengan usaha yang akan dilakukan sungguh-sungguh hal itu akan bisa dilewati, demi pendidikan di daerah ini agar dapat lebih maju.
“Perubahan tentu membutuhkan perjuangan, tetapi hal tersebut harus dilakukan dengan melangkah maju menuju perbaikan dan kemajuan agar pendidikan di Bulungan,” ungkapnya.
Ingkong Ala menjelaskan, gerakan merdeka belajar sedang dibangun secara bersama-sama dengan tujuan mengubah wajah pendidikan dan kebudayaan.
Gerakan ini memberikan kebebasan pada anak untuk berani bermimpi di kelas, memberikan kepercayaan pada guru untuk mengenal dan menilai murid-muridnya sehingga mereka berani mencoba berbagai hal baru serta memberikan para mahasiswa ruang untuk berkarya dan memberikan kontribusi yang baik.
“Meskipun ada tantangan yang dihadapi selama masa pandemi, gerakan ini tetap dapat diakselerasi dan diterapkan dalam perubahan yang diinginkan,” ujarnya.
Untuk itu, Mendikbudristek mengajak semua pihak untuk bergotong royong dalam menyemarakkan dan menjalankan gerakan merdeka belajar. Hal ini diharapkan dapat terus mempertahankan semarak karya-karya kreatif dan memberikan dukungan pada seniman dan pelaku budaya untuk terus berekspresi.
“Dukungan dari pihak swasta dan masyarakat juga sangat dibutuhkan dalam menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik dan efektif,” imbuhnnya.
Kolaborasi antar berbagai pihak yang memiliki kepentingan dalam dunia pendidikan akan sangat membantu dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing di masa depan. Dalam rangka mewujudkan gerakan merdeka belajar secara maksimal, perubahan harus dimulai dari dalam diri setiap individu dan lembaga pendidikan.
“Semua pihak harus memiliki tekad dan komitmen untuk menerapkan kurikulum merdeka belajar secara maksimal dan memberikan kontribusi yang terbaik untuk dunia pendidikan di Bulungan,” tegasnya.
Sebab, dukungan pemerintah, masyarakat, dan swasta dalam menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik dan efektif akan mempercepat pencapaian tujuan tersebut.
“Semoga gerakan merdeka belajar dapat sukses dan memberikan kontribusi besar bagi hasil pendidikan di masa depan,” pungkasnya. (*)