TARAKAN – Bertepatan dengan HUT Kota Tarakan ke 26, Anggota DPR RI Deddy Yevri Hanteru Sitorus menyempatkan diri nyekar ke Makam Walikota pertama dr Jusuf SK di TMP Kusuma Bangsa. Politisi PDI Perjuangan ini didampingi dr Ary Yusnita.
‘’Mohon maaf baru bisa menyempatkan datang ya Pak,’’ kata Deddy sambil mengelus batu nisan.
Deddy Sitorus mengatakan, Almarhum dr Jusuf SK bukan orang baru. Terakhir mereka bertemu di Jakarta menjelang Pilgub Kaltara tiga tahun lalu. Dimatanya, dr Jusuf SK merupakan politisi senior yang dapat menjadi teladan termasuk dirinya.
‘’Tarakan adalah buah karya dr Jusuf SK. Tidak ada yang bisa membantah. Beliau adalah produk pemimpin yang lahir pasca reformasi dan berhasil menterjemahkan secara nyata otonomi daerah,’’ lanjut Anggota Komisi 6 ini.
Seperti diketahui, dr Jusuf SK merupakan Walikota pertama. Ia dikenal pemimpin yang memiliki banyak terobosan. Tarakan yang dulu pulau kumuh disulap menjadi kota yang perkembangan begitu pesat.
dr Jusuf SK juga dikenal sebagai politisi yang cukup disegani. Ia menjadi ujung tombak pembentukan Provinsi Kalimantan Utara. Sayang, keinginannya untuk menjadi Gubernur tidak kesampaian, hingga diaklhir hayatnya.
‘’Sejarah mencatat, beliau adalah orang yang sangat berjasa atas kelahiran Kaltara,’’ ujar Deddy.
Sementara itu, dr Ary Yusnita tidak bisa menyembunyikan rasa harunya bisa ziarah ke makam ayahnya bersama Deddy Sitorus. Sambil mengelus-elus pusara, Ary meminta izin untuk berjuang bersama PDI Perjuangan.
‘’Pak, ini Bang Deddy Sitorus. Ary minta izin gabung di PDI Perjuangan sama Bang Deddy,’’ ujar Ary berkaca-kaca. (*)
